Muntok ( Radio Duta ) – Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Bangka Barat kembali menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan ( DPTHP ) ke- 2 di Resto Roemah Keboen, Muntok, Senin ( 12/11/2018 ).
Ketua KPU Bangka Barat, Pardi mengatakan, dari DPTHP ke- 2 ini, KPU Bangka Barat telah menetapkan sebanyak 128.676 pemilih yang tersebar di 511 TPS dari 64 desa atau kelurahan di enam kecamatan.
Dalam DPTHP jilid 2 ini dikatakannya, ada perbaikan jumlah data pemilih sebanyak sekitar 2.400 pemilih tetap.
” Jadi ada perbaikan sebanyak sekitar 2400 pemilih, jadi waktu kita DPTHP 1 itu 126.236 nah ini naik menjadi 128 ribu, jadi ada kenaikan sekitar 2400-an lah. Rinciannya, laki – laki 66.262 dan perempuan 62.414 orang,” paparnya.
Menurut Pardi, perubahan DPT masih mungkin terjadi. Kenaikan jumlah DPT kedua ini berasal dari verifikasi 14 ribu data yang tidak ada dalam DPT pertama. Data tersebut didapat dari DP4 ( Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu ) Kementerian Dalam Negeri ( Kemendagri ).
” Kalau Kemendagri dasarnya dari DP4,
jadi Mendagri kan punya DP4, dibandingkan dengan DPT. Dari hasil sandingan itu ternyata ada 14 ribu yang tidak ada didalam DPT. Nah 14 ribu ini datanya diturunkan ke PPS – PPS kita dibawah untuk diverifikasi ulang. Nah, ternyata dari data itu hanya 2.400-an saja yang belum masuk ( DPT ), sisanya itu sudah tidak memenuhi syarat. Jadi tadi kan ada sekitar 7000-an juga tidak memenuhi syarat,” tukasnya.
Pardi menjelaskan, yang dimaksud tidak memenuhi syarat yaitu, pemilih sudah berpindah tempat tinggal diluar Bangka Barat, namun namanya masih tertera di DPT, dengan kata lain, yang bersangkutan sudah tidak ada lagi di tempat.
” Ini kita kan berbasis faktual, jadi walaupun data base-nya ada di desa yang bersangkutan tapi kalau orangnya tidak ada ditempat, tidak bisa kita input kedalam Daftar Pemilih. Jadi kan Daftar Pemilih ini orangnya harus ada ditempat pada saat itu,” tandas Pardi.
Sedangkan jumlah pemilih pemula kisaran usia 17 dan 18 tahun setelah dii
inventarisir oleh KPU Bangka Barat berjumlah sekitar 5000-an pemilih.
Rapat pleno kedua ini dihadiri segenap komisioner KPU, Ketua Bawaslu Bangka Barat Rio Febri Fahlevi beserta jajarannya dan pengurus Parpol peserta Pemilu 2019. ( SK )