Muntok — Dinas Kesehatan dan Satuan Gugus Tugas Pencegahan Covid – 19 Bangka Barat terus berupaya mempersiapkan diri mengantisipasi pandemi virus Corona yang telah mewabah di beberapa daerah.
Salah satu persiapan yang dilakukan adalah melengkapi Alat Pelindung Diri ( APD ) bagi tenaga kesehatan yang berada di garis paling depan bila terjadi penularan.
Sekretaris Dinas Kesehatan dan Juru Bicara Covid – 19 Bangka Barat, dr. Hendra mengatakan, disamping mendapatkan bantuan 85 pieces APD dari Kementerian Kesehatan ( Kemenkes ), saat ini Dinas Kesehatan telah memesan 1000 pieces APD. Begitu pula dengan RSUD Sejiran Setason yang ikut memesan sebanyak 300 pieces.
” Kita dapat bantuan 85 pieces, rinciannya untuk rumah sakit masing – masing 10 pieces, untuk Puskesmas masing – masing lima pieces. Memang kalau kita hitung kebutuhan kita masih kurang, hari Rabu kemarin saya sudah pesan 1000 pieces APD mungkin diperkirakan dua minggu lagi baru ada,” jelas dr. Hendra di kediaman Chairul Amri Rani di Gang Siswa Muntok, Sabtu ( 28/3/2020 ) siang.
Ketua PMI Bangka Barat ini menerangkan, saat ini di pihak distributor sedang kehabisan stok, sehingga mereka membutuhkan waktu dua minggu untuk memenuhi pesanan. Karena itu lah pemesanan dilakukan dengan sistem pre-order.
” Kalau yang 1000 belum tiba karena sistemnya pre-order, di distributor juga stoknya lagi kosong. Yang 85 sudah tiba rencananya besok atau hari Senin nanti akan kita bagikan ke Puskesmas dan rumah sakit,” katanya.
Menurut dr. Hendra, 1000 APD tersebut nantinya akan dibagikan ke Puskesmas masing – masing sebanyak 100 pieces. Sisanya akan disimpan untuk persiapan stok Dinkes.
Namun Dinkes juga siap membantu dengan 1000 APD-nya tersebut ke pihak RSUD bila nanti membutuhkan.
dr. Hendra mengungkapkan, saat ini untuk bantuan dari Kemenkes telah diterima RSUD Sejiran Setason sebanyak 25 pieces dan baju APD pesanan sebanyak 70 pieces.
” Kalau sekarang masker, handscoen dan masker bedah dan yang lainnya itu cukup. Sebenarnya yang sangat dibutuhkan itu kalau kita menangani pasien PDP. Jadi kita wajib menggunakan APD yang baju, kalau untuk ODP cukup masker bedah dan handscoen dan kacamata goggle. APD ini sebenarnya banyak dibutuhkan di rumah sakit,” pungkasnya. ( SK )