Parittiga – Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak, mungkin pepatah inilah yang sedang berlaku pada laki – laki paruh baya, Kapita ( 58 ) warga Desa Teluk Limau Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat.
Laki – laki malang ini meninggal dunia saat sedang berjalan kaki di ruas jalan Desa Teluk Limau, setelah ditabrak sepeda motor seorang pemabok, Minggu ( 26/5/2019 ) sekira pukul 18:15 WIB.
Peristiwa ini bermula saat Nahrul Hayat ( 30 ), warga Desa Teluk Limau Kecamatan Parittiga dalam pengaruh miras jenis arak melintas dengan motor Honda Scoopy warna putih di ruas Jalan Raya Desa Teluk Limau.
Tanpa sebab yang jelas, sepeda motor yang dikemudikan Nahrul Hayat hilang kendali sehingga menabrak Kapita yang sedang berjalan kaki di pinggir jalan. Akibat tabrakan tersebut, Kapita yang berprofesi sebagai buruh harian itu mengalami luka berat dan tidak sadarkan diri.
Kapita pun dilarikan ke RSUD Sungailiat, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan karena luka parah yang dideritanya. Sedangkan Nahrul Hayat hanya mengalami luka lecet di dahi.
Kapolsek Jebus, AKP Andi Purwanto merasa prihatin atas kejadian tersebut. Dia menghimbau kepada pengguna jalan agar menghindari mengkomsumsi alkohol, apalagi saat sedang berkendara.
” Saya mengingatkan kepada masyarakat, terutama para pengguna jalan agar mengurangi kecepatan saat berkendara dan hindari mengkonsumsi alkohol demi keselamatan bersama,” himbaunya.
Kini Nahrul Hayat dan barang bukti sepeda motor Scoopy warna putih tanpa nopol diamankan di Polsek Jebus. ( SK )