Muntok – Bupati Bangka Barat, Markus, SH, mengatakan akan menambah dana hibah bagi Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB ) Kabupaten Bangka Barat. Menurut Markus, tanpa anggaran, FKUB tidak akan bisa bekerja maksimal.
” Saya berharap kedepannya mudah – mudahan bisa kita tingkatkan lagi hibah untuk FKUB ini sehingga Pak Bachtiar ( Ketua FKUB, red ) dan kawan – kawan ini bisa lebih leluasa, tanpa anggaran tidak mungkin juga FKUB ini bisa berjalan maksimal,” ujar Markus, usai pengukuhan FKUB masa bakti 2019 – 2024 dan Badan Wakaf Indonesia Kabupaten Bangka Barat masa bakti 2019 – 2022 di Ruang Rapat OR I, Kantor Bupati Bangka Barat, Rabu ( 21/8/2019 ).
Sebab kata Markus, sekarang ini FKUB mempunyai fungsi yang sangat strategis dalam membantu Pemerintah untuk menjaga keharmonisan dan kerukunan umat beragama.
” Kami setiap rakor selalu disampaikan oleh Pak Mendagri, bahwa FKUB ini kita harapkan bisa membantu Pemerintah Daerah untuk menjaga keharmonisan dan kerukunan umat beragama di kabupaten yang kita cintai ini,” sebutnya.
Dalam acara yang dihadiri Ketua FKUB Provinsi Bangka Belitung, Kepala Kemenag Bangka Barat serta perwakilan Forkopimda dan segenap Kepala OPD ini, Markus menekankan agar FKUB jangan seperti pemadam kebakaran yang baru muncul setelah ada kebakaran.
” Saya berharap belum ada konflik pun FKUB turun untuk melakukan sosialisasi kegiatan di masyarakat, mencegah lebih baik daripada sudah terjadi. Kita perlu pencegahan. Sebab itu Pemkab berharap sekali dengan FKUB ini bisa seiring sejalan untuk mencegah konflik – konflik di masyarakat,” tandas dia.
Bupati juga mengajak FKUB dan BWI untuk lebih bekerja keras, bekerja cerdas, bekerja ikhlas dan bekerja tuntas untuk mencapai tujuan bersama.
” Setelah dikukuhkan, saya berharap bisa menjadi pengurus yang amanah dan bisa menjalankan tugas dengan sebaik – baiknya di Kabupaten Bangka Barat sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat,” pungkas Markus.( SK )