BANGKA BARAT — Dua pekerja tambang yang tertimbun longsoran tanah di kawasan IUP PT Timan di Desa Benteng Kota, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat telah ditemukan tadi malam, Kamis ( 25/7/2024 ).
Dua penambang itu bernama Fit dan Suhai, ditemukan berdekatan dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
Dalam kecelakaan tambang tersebut, terdapat empat orang yang tertimbun longsoran tanah. Mereka adalah Nie, Budiar, Fitriadi alias Fit dan Suhai.
Korban Nie warga Desa Air Lintang, Kecamatan Tempilang, selamat dalam peristiwa nahas tersebut.
Sedangkan Budiar alias Badiok ( 50 ), warga Desa Air Lintang dan menantunya Fitriadi alias Fit ( 30 ) warga Desa Benteng Kota serta Suhai ( 40 ), warga Desa Air Lintang tewas.
“Tiga orang yang meninggal dunia, yakni Budiar, Suhai dan Fitriadi. Ketiganya, langsung dibawa kerumah duka dan Insya Allah besok pagi akan dimakamkan di TPU setempat,” ucap Kades Benteng Kota, Kecamatan Tempilang, Saprul Kamis (25/7/2024) malam.
Nie, korban selamat dalam laka tambang itu hanya mengalami luka ringan karena tidak tertimbun seperti tiga rekannya.
“Dia tidak tertimbun, hanya kakinya yang terkena tanah longsoran itu dan selamat,” ujar Saprul.
Saprul tidak menampik lokasi tambang yang dikerjakan empat pekerja itu diduga kawasan IUP PT Timah. Bahkan keempatnya merupakan mitra PT Timah.
“Mereka ( bekerja) sesuai teknis, SOP-nya dari PT Timah Tbk, karena ini mitranya dan SOP-nya juga sudah sesuai. Kemungkinan karena sudah takdir jadi peristiwa ini terjadi,” tutup Saprul. ( SK )