Kasat Narkoba Polres Babar: Bandar Besar Narkoba dalam Jaringan Terputus Sulit Dilacak

BANGKA BARAT, HUKRIM292 Dilihat

Muntok – Kasat Narkoba Polres Bangka Barat, IPTU Ruben Ishak mengatakan, jaringan pengedar narkoba di daerah Parittiga dan Jebus merupakan jaringan terputus yang membuat pihaknya kesulitan untuk mengejar Sang Bandar pemasok shabu ke wilayah Kabupaten Bangka Barat.

Kasat Narkoba menjelaskan, berdasarkan pengakuan empat tersangka dari Kecamatan Parittiga, Indra Aprianto, Handayani, Irvan Fauziyantono dan Agus Prayitno yang berhasil diringkus pada Kamis ( 7/2/2019 ) di Kecamatan Parittiga, mereka mendapatkan semua shabu – shabunya dari Pangkalpinang.

” Jadi mereka ini semua barang yang berasal dari empat orang tersangka ini indikasinya didapat dari Pangkalpinang.
Barang yang masuk ini rata – rata orang Pangkalpinang yang datang ke Jebus melakukan transaksi itu,” jelas IPTU Ruben Ishak di Cafe Katiga, Muntok, Minggu ( 10/2/2019 ) siang.

Menurut IPTU Ruben, luasnya wilayah Polsek Jebus yang meliputi dua kecamatan, yaitu Kecamatan Jebus dan Parittiga membuat pergerakan para bandar barang haram ini sulit di monitor satu persatu, apalagi jaringan narkoba di wilayah ini merupakan jaringan terputus.

IPTU Ruben menjelaskan, dalam jaringan terputus, penjual dan pembeli tidak pernah bertatap muka langsung dan tidak pernah melakukan transaksi secara terbuka. Penjual meletakkan barangnya ditempat yang sudah disepakati dan pembeli mengambil barang tersebut tanpa pernah berjumpa maupun betatap muka. Pembayarannya pun dilakukan dengan cara transfer.

” Karena mereka ini merupakan jaringan terputus, sulit untuk kita mengembangkan ke Pangkalpinang. Jadi mereka nelpon orang Pangkalpinang, orang Pangkalpinang mengirimkan kurir kesini, dan kurir itu tidak bertatap muka dengan mereka. Nanti di tempat yang ditentukan orang tinggal ngambil barangnya dan uang bukan transaksi secara terbuka melainkan melalui transfer. Jadi uang masuk, mereka kirim barang. Jaringannya terputus jadi kita nggak bisa sampai ke Pangkalpinang,” pungkasnya. ( SK )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *