DPRD Kabupaten Bangka Barat, berkunjung ke PT Lotus SG Lestari di Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Senin (20/2/2017)
Kunjungan kerja tersebut sebagai tindak lanjut polemik pro dan kontra rencana peledakan batu di Bukit Kukus, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka beberapa waktu lalu.
Rombongan diterima Direktur PT Lotus GS Lestari Justin Gunawan, kepala Teknik Abdul Manan. Hadir pada kesempatan itu Ketua DPRD Hendra Kurniady, Wakil Ketua H Badri Syamsu, M Ali Purwanto, Ketua Komisi III Samsir, Ketua Komisi II Zalpian, sedangkan anggota yang ikut Dafitri, Adi Sucipto Atmo, Yuhanis, Anto, Suyenti, Izkar, Sayuti Arsyad, Medi Hestri, Somad, Rusdian, Marudur Saragih, Suhandi dan Alha Agus.
” Kunjungan kami kesini menindaklanjuti adanya pro kontra dan RDP terkait rencana peledakan batu di Bukit Kukus,” ujar Samsir dalam sambutannya.
Pada kesempatan itu, rombongan anggota Komisi II dan III DPRD, meninjau langsung proses peledakan batu yang dilakukan PT Lotus.
Langkah ini diambil DPRD guna memastikan sefty dan dampak rencana peledakan Batu Bukit Kukus. Terlebih, sebelumnya ada kekhawatiran dan kecemasan warga terkait rencana peledakan batu di Bukit Kukus. Gaung suara sirene menandakan detik-detik peledakan batu (Bleasting)
Seluruh mata tertuju ke puncak Gunung Semplek, Desa Cipinang Desa Rumpin. Selang beberapa saat bongkahan batu disertai kebulan asap putih membumbung dan berserakan disekitar lokasi Bleasting.
Namun tak terlihat terbangan serpihan batu dan kerasnya suara ledakan, yang sebelumnya sempat menghantui warga sekitar Pal 3 dan Pal 4 Kecamatan Muntok.
” Dalam kunjungan ini, kami juga melihat guna memastikan langsung proses peledakan yang dilakukan PT Lotus yang sebelumnya sempat menjadi pertanyaan warga. Tadi yang kami lihat radius serpihan ledakan hanya sekitar 20 sampai 30 meter saja,” tandasnya.
Dikatakan Hendra, DPRD mendukung rencana peledakan batu di Bukit Kukus, Kecamatan Muntok oleh PT Lotus SG Lestari. Tak hanya PT Lotus Lestari saja, namun DPRD juga mengundang investor lainnya untuk berinvestasi di Kabupaten Bangka Barat.
Sebab dengan masuknya investor, DPRD optimis Bangka Barat hebat 2021 akan realisasi. Namun ditegaskan ketua DPRD Kabupaten Bangka Barat Hendra Kurniady, rencana tersebut harus sesuai aturan.
Selain itu politisi PKS tersebut juga meminta PT Lotus SG Lestari untuk tidak mengesampingkan keluh kesah masyarakat setempat.
” Pada intinya kami (DPRD-red) mensuport semua investor yang mau masuk ke Babar. Karena tanpa investor, Babar hebat sulit di wujudkan. Sama dengan rencana peledakan Batu di Bukit Kukus ini, asal sesuai aturan main,” tegasnya.
PT Lotus SG Lestari memastikan rencana peledakan Batu di Bukit Kukus, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat tidak menimbulkan dampak seperti yang dibayangkan warga sebelumnya.
Pasalnya, radius serpihan peledakan batu minimal 20-50 meter. Selain itu, pihak perusahaan juga memastikan tidak akan ada getaran yang sampai menyebabkan kerusakan pemukiman warga.
Demikian diungkapkan Direktur Utama PT Lotus SG Lestari Justin Gunawan disela-sela menerima kunjungan rombongan anggota komisi II dan III DPRD Kabupaten Bangka Barat, Senin (20/2/2017) sore.
” Kami pastikan peledakan itu aman. Karena radiusnya hanya 20-50 meter saja. Begitu juga dengan getarannya, tidak sampai menjadi ancaman. Bahkan persis di belakang lokasi pertambangan kami ini ada pemukiman warga,” jelas Justin.