Muntok – Bulog bekerjasama dengan Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Bangka Barat menggelar pasar murah yang menyediakan daging kerbau beku dan sembako, di Lapangan Voli Bina Jaya, Muntok, Jum’at ( 31/5/2019 ) pagi.
Daging kerbau beku dibandrol seharga Rp. 80 ribu per kilogram, sedangkan sembako yakni, beras dijual dengan harga Rp. 11.000 per kilogram, minyak goreng Rp. 11.000 per kilogram, gula pasir Rp. 11.000 per kilogram dan tepung terigu seharga Rp. 55.000 per lima kilogram.
Andi, dari pihak Bulog menyebutkan, daging kerbau beku yang digelar di Pasar Murah ini berasal dari India. Pihaknya menyediakan 500 kilogram daging kerbau tersebut. Sementara total minyak goreng yang mereka bawa hari ini sebanyak 300 liter, beras medium 200 kilogram dan gula pasir sebanyak 400 kilogram.
Daging kerbau beku cukup menarik perhatian dan perbincangan para pembeli yang sebagian besar ibu rumah tangga ini. Apalagi masyarakat Muntok belum familiar dengan daging tersebut. Beragam komentar mereka sampaikan kepada awak media.
Seperti yang diutarakan May ( 36 ), warga Kampung Senang Hati, Kelurahan Sungai Daeng. May mau membeli daging kerbau karena murah. Dia sejak pukul tujuh pagi telah hadir di Pasar Ramadhan.
” Daging beku seharga 80 ribu per kilo yang dijual termasuk murah hanya belum tau daging sapi atau kerbau, dicoba – coba aja dulu, kalau kerbau mau lah karena murah” ujarnya.
Tidak berbeda dengan May, Sumiatin ( 43 ) dari Perumnas juga merasa tidak ada salahnya untuk mencoba daging kerbau, karena selain murah, juga dapat membantu mencukupi kebutuhan lebaran.
Namun banyak pula masyarakat yang kecewa dan tidak berminat untuk membeli daging kerbau beku Bulog ini. Salah satunya, Tina ( 51 ).
” Kirain daging sapi tadi rupanya kerbau tidaklah karena awam, mana ditunggu lama datangnya,” tukas Tina.
Hingga siang menjelang pasar murah ditutup, daging kerbau beku jualan Bulog tidak habis dan masih tersisa kurang lebih 99 kilogram. ( SK )