Muntok — Direktur PDAM Tirta Sejiran Setason ( PDAM TSS ) Najamuddin mengatakan, sebagai direktur yang baru dirinya akan melanjutkan program direktur yang lama, Abdi Nursahri yang pernah menjalin kerjasama dengan
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia ( LIPI ) dan Departemen Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Indonesia ( UI ).
Untuk diketahui, PDAM TSS pernah menandatangani kerjasama Pembangunan dan Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan bidang Teknologi Penyediaan Air Siap Minum sebagai Penunjang Pariwisata di kota Pusaka Muntok pada tahun 2019 silam.
Menurut Najamuddin, proses kerjasama tersebut telah selesai LIPI telah menyerahkan asetnya.
” Tapi yang dikembangkan oleh LIPI maunya dikembangkan oleh pihak lain, jadi jadi rencananya saya akan mencoba mengajak pihak lain bekerja sama, misalnya UI dan PDAM tapi di belakang ininya LIPI,” ujarnya.
Fasilitas air siap minum pun kata dia, saat ini telah dipasang di kantornya. Rencananya nanti fasilitas tersebut juga akan dipasang di masjid – masjid di wilayah kantor.
Dia mengatakan akan terus melanjutkan program tersebut dengan pemantauan jarak jauh dari pihak LIPI. Dirinya juga akan memantau PDAM cabang di Kecamatan Parittiga dan Tempilang dengan perangkat handphone.
” Saya akan bergerak cepat, Insya Allah tidak lama karena menurut saya tinggal menjalankan. Sekarang fasilitas ataupun sudah ada tinggal kita update lagi,” pungkasnya. ( SK )