Bantuan 15 Gerobak Bagi Pedagang Kampung Iklim

Duta Radio –  Pemerintah Kabupaten Bangka Barat melalui Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian menyerahkan 15 unit gerobak PKL dan 7  sertifikat halal di objek wisata Bozem Kampung Iklim di Kampung Teluk Rubiah Muntok, Selasa ( 19/12/2017 ) sore.

Acara penyerahan gerobak dan sertifikat halal tersebut dihadiri Wakil Bupati Bangka Barat, Markus, SH, Sekretaris Daerah Yunan Helmi, Asisten II Bagian Ekonomi dan Pembangunan Rozali,  Kepala Dinas Koperasi , UKM dan Perindustrian Muhammad Zakaria dan  Camat Muntok Sukandi.

Penyerahan bantuan gerobak kepada para pelaku UKM itu dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Bangka Barat, Markus, SH, didampingi Sekretaris Daerah Yunan Helmi dan Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Kabupaten Bangka Barat Muhammad Zakaria.

Kepala Dina Koperasi UKM dan Perindustrian, Muhammad Zakaria mengatakan,   tahun 2016 Pemkab Bangka Barat  sudah menyerahkan bantuan sebanyak 17 unit gerobak jualan untuk para pedagang di kawasan wisata Kampung Iklim serta 2 sertifikat halal yang diserahkan langsung oleh Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

”Semua penerima bantuan gerobak tahun ini, berdasarkan ajuan proposal dari masyarakat. Ajuan proposal permohonan tahun ini akan kita serahkan tahun depan. Untuk tahun depan kami akan mengajukan 125 sertifikat halal buat pedagang ke Pemerintah Provinsi. ” tambah Zakaria.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Bangka Barat, Markus mengatakan,  Pemerintah Kabupaten Bangka Barat berusaha untuk melakukan penataan dan pemberdayaan pedagang kaki lima. Pemberian bantuan hibah gerobak itu merupakan salah satu bentuk pemberdayaan bagi para pedagang kaki lima.

” Tujuan pemberian hibah gerobak ini  untuk meringankan beban pengeluaran para pedagang dengan menyediakan sarana prasarana dan menata serta memperindah Kawasan Wisata Kampung Iklim Teluk  Rubiah,” kata Markus.

Markus menghimbau kepada para pedagang di kawasan Bozem Kampung Iklim untuk menjaga kebersihan dan ketertiban demi keindahan dan kenyamanan para pengunjung ke bozem.

”Mari kita sama-sama menjaga kebersihan dan ketertiban berdagang, kalau rapi, tertib dan bersih, para pengunjung juga akan betah di tempat wisata ini,” himbau Markus. ( SK )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *