Kolaborasi Ducati Corse dengan tim Valentino Rossi, Pertamina Enduro VR46 Racing Team, tercium aroma tidak akan berlanjut lagi di musim depan.
Bahkan Sporting Director Ducati Corse, Mauro Grassilli, dan General Manager Ducati Corse, Gigi Dall’lgna, memberikan sinyal tim VR46 berpotensi hengkang dari kubu mereka di MotoGP 2025. Sebab menurut mereka, kolaborasi ini sulit dilanjutkan.
“Pramac punya eksklusivitas sebagai struktur tim satelit yang mendapatkan dukungan pabrikan. Kami pun sedang bicara dengan VR46 untuk memperpanjang hubungan kami, tetapi ini tetap tidak mudah,” ujar Grassilli lewat Motorsport Espana, Selasa (12/3/2024).
Pasalnya menurut dia, kesepakatan harus cocok dengan kerangka ekonomi terbaru. Kendati kedua belah pihak bertemu setiap pekan, namun solusi dari permasalahan itu belum ditemukan.
“Kami tahu mereka juga bicara dengan pabrikan lain, yakni hal yang normal, tetapi kami tidak buru-buru,” imbuh Grassilli.
Uniknya, Dall’lgna ternyata sependapat dengan Grassilli. Dari wawancaranya dengan Sky Sport Italia yang dikutip oleh Corsedimoto pada Sabtu (16/3/2024), ia mengakui adanya kesulitan bagi Ducati untuk tetap menurunkan tiga tim satelit sekaligus pada 2025.
“Bakal sulit bagi kami untuk mempertahankan semua tim tahun depan. Pabrikan lain juga ngotot mendapatkan tim-tim satelit. Mereka juga mendapatkan kesempatan untuk menawarkan diskon besar karena mereka mendapatkan bayaran bonus dari Dorna jika menurunkan tim satelit,” tutupnya.
Gresini Racing yang saat ini dihuni kakak adik Marc dan Alex Marquez, pada musim 2025 depan jadi satu-satunya tim satelit yang mengantongi kontrak dengan Ducati.
Dua rider tersebut bergabung dengan Ducati sejak 2022 dengan kontrak dua musim dan kontrak baru selama dua musim ditandatangani pada Agustus 2023. ( SK )
Sumber: @gpindonesia.id