BANGKA BARAT — Bermula dari kecelakaan lalu lintas, dua orang pengendara sepeda motor terlibat cekcok yang berujung pada tindak kekerasan, di Kampung Sungai Baru, Kecamatan Mentok, Sabtu malam ( 20/9 ).
Menurut PS Kasi Humas Polres Bangka Barat Iptu Yos Sudarso, dari keterangan korban dan saksi, peristiwa bermula saat pelapor bernama Fery Fahruly, warga Kampung Sidorejo, Kelurahan Sungai Daeng sedang mengendarai sepeda motor bersama istrinya hendak menjenguk seorang teman yang sedang sakit.
Saat melintas di jalan Kampung Sungai Baru, sepeda motor Fery tiba-tiba ditabrak dari belakang oleh terduga pelaku berinisial CA, juga warga Kampung Sidorejo.
“Kejadian ini dipicu oleh perilaku terduga pelaku yang terkesan ugal – ugalan di jalan dan diduga emosi berlebihan saat terjadi tabrakan,” kata Iptu Yos Sudarso mewakili Kapolres AKBP Pradana Aditya Nugraha.
Setelah tabrakan, terjadi cekcok mulut antara istri Fery dan CA. Ketegangan meningkat ketika CA yang hendak pergi tiba-tiba menendang kaki Fery.
Fery pun kemudian memanggil CA dan memukulnya menggunakan helm yang dibawanya.
“Namun, pelaku membalas dengan memukul pelapor secara membabi buta menggunakan helm yang sama,”imbuh Yos.
Penganiayaan itu pun dilaporkan Fery ke SPKT Polres Bangka Barat.
“Setelah menerima laporan pada pukul 20.20 WIB, tim Opsnal Macan Putih Sat Reskrim Polres Bangka Barat langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap terduga pelaku pada pukul 00.30 WIB,” ujar Iptu Yos Sudarso.
CA kini telah diamankan untuk proses hukum lebih lanjut.
Polres Bangka Barat menghimbau masyarakat agar senantiasa menjaga ketertiban dan mengendalikan emosi saat berkendara demi keselamatan bersama di jalan raya.
Yos Sudarso menegaskan pihaknya akan menindak tegas setiap pelaku yang mengganggu ketertiban dan keamanan di wilayah Bangka Barat,
“Kami akan menindak tegas setiap pelaku yang mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat, apalagi jika menimbulkan kekerasan,” ucap Yos. ( Red )
Gara – gara Kecelakaan Ringan, 2 Warga Kampung Sidorejo Baku Hantam
