Seminar Arrum Haji Pegadaian Solusi Dapatkan Porsi Haji Lebih Cepat

Muntok ( Radio Duta ) – PT. Pegadaian ( Persero ) Muntok mengadakan Seminar Arrum Haji di Resto Rumah Kebun Muntok, Sabtu ( 12/5/2018 ).

Seminar dihadiri Kepala Kantor Pegadaian Cabang Pangkalpinang Muhlis, Camat Muntok Sukandi, perwakilan Kemenag Bangka Barat dan tokoh masyarakat.

Peserta seminar selain dari nasabah internal Pegadaian, juga dari instansi – instansi yang ada di Kabupaten Bangka Barat.

Kepala Pegadaian Muntok Deny Zulyansah ditemui disela – sela seminar mengatakan, Seminar Arrrum Haji merupakan program dari Pegadaian yang saat ini meluncurkan produk pembiayaan haji yang bernama Arrum Haji.

” Jadi Arrum Haji ini adalah solusi untuk mendapatkan porsi haji yang selama ini menjadi momok di masyarakat, karena untuk mendapatkan porsi haji itu, nasabah harus memiliki uang senilai Rp. 25 juta. Nah, pegadaian sebetulnya men – short cut atau memangkas proses itu,” jelas Deny, Sabtu ( 12/5 ) dirumah Kebun.

Dengan adanya produk ini, lanjut Deny, Pegadaian mempermudah nasabah, karena nasabah hanya menyiapkan Rp. 7 juta dalam bentuk emas senilai 15 gram atau 42 mata. Dengan modal itu nasabah sudah bisa mendaftar haji.

Mengenai angsurannya, sebesar Rp. 670 ribu maksimal untuk enam puluh bulan. Namun Deny menegaskan ada beberapa pilihan angsuran yang pihaknya berikan.

” Sebenarnya ini pilihan, bisa angsuran satu tahun, enam tahun sampai enam puluh bulan. Yang saya sebutkan tadi angsuran yang paling ringan sebesar Rp. 670 ribu,” ujarnya.

Deny juga menjawab anggapan masyarakat mengenai kehalalan Arrum Haji. Dia menegaskan, produk ini bersertifikasi dengan fatwa Dewan Syari’ah Nasional Nomor 92 Tahun 2014 Tentang Arrum Haji. ” Keraguan masyarakat tentang kehalalan Arrum Haji sudah terjawab dengan adanya fatwa Dewan Syari’ah Nasional,” tandas dia.

Adapun mengenai waktu tunggu keberangkatan, Arrum Haji tetap mengacu pada mekanisme sesuai dengan peraturan pemerintah.
Pemerintah kata Deny, menetapkan berangkatnya untuk waktu tunggu itu sampai dengan delapan belas tahun kedepan. Namun hal tersebut menurut Deny jauh lebih cepat bila dibandingkan dengan nasabah harus mengumpulkan dana sebesar Rp. 25 juta baru kemudian mendaftar.

” Ini sebenarnya solusi bagi masyarakat yang ingin mendaftar haji dalam waktu yang cepat dibandingkan dengan nasabah yang ingin mendaftar tapi garus menunggu memiliki dana sebesar dua puluh lima juta,” tukasnya.

Sejauh ini kata Deny, untuk wilayah Muntok sebelum seminar Arrum Haji diadakan sudah ada pendaftar. Dia berharap dengan adanya Seminar Arrum Haji, semua elemen masyarakat dapat mengetahui untuk mendapatkan porsi haji lebih cepat daripada metode – metode yang sudah ada sebelumnya. ( Krm )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *