Duta Radio – Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tetap konsisten menyelesaikan masalah lahan Lambau di Kecamatan Kelapa. Lahan Lambau tersebut akan digunakan untuk lahan penggemukam dan pembibitan sapi kerjasama Pemerintah Kabupaten Bangka Barat dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan mengatakan, telah berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, status lahan tersebut ditetapkan sebagai lahan pinjam pakai.
” Untuk sapi, minggu ini saya sudah minta Biro Pemerintahan Umum dan Dinas Peternakan untuk menyelesaikan dulu masalah Lambau. Ini bagaimana kepemilikannya, tadi saya sudah sepakat dengan Pak Bupati, kita pinjam pakai itu saja,” ungkap Erzaldi di Pesanggrahan Muntok di sela – sela kunjungan kerjanya ke Bangka Barat, Kamis ( 30/11/2017 )
Untuk lahan yang telah digunakan masyarakat setempat untuk bercocok tanam, dikatakan Erzaldi, karena status lahan tersebut adalah pinjam pakai, tanaman yang ada dilahan tersebut akan tetap diperbolehkan hingga panen, namun penggemukan dan pembibitan sapi akan tetap dilaksanakan di lahan tersebut.
” Tapi masyarakat yang ada 17 orang ini kita sosialisasikan bagaimana mereka harus mengembalikan fungsi daripada lahan tersebut. Nah mereka kan minjem disitu, numpang. Kalau tanaman lada sampai panen, kalau misalnya sawit nggak usah ditebang. Silahkan hasilnya ambil tapi sapi boleh disitu. Kalau ini beres saya sama Pak Bupati dan Wakil ke Pak Anies ( Anies Baswedan, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, red ) Insya Allah ini kita bersama sama,” tandas Erzaldi.
Seperti diberitakan sebelumnya, lahan Lambau di Kecamatan Kelapa menuai polemik dikarenakan masyarakat yang telah menggunakan lahan tersebut untuk bercocok tanam menolak melepas lahan tersebut digunakan Pemerintah Bangka Barat untuk lahan pembibitan dan penggemukan sapi. ( SK )