Pemerintah Kabupaten Bangka Barat menggelar perayaan Tahun Baru 1 Muharram 1439 Hijriyah di Rumah Dinas Bupati Bangka Barat, di Muntok Selasa ( 26/9/17 ).
Perayaan sederhana itu dihadiri Bupati Bangka Barat H. Parhan Ali, Wakil Bupati Markus, Sekretaris Daerah Yunan Helmi, Kapolres Bangka Barat AKBP Hendro Kusmayadi, Kepala OPD Lingkungan Pemkab Bangka Barat dan para jema’ah haji yang baru kembali dari tanah suci.
Kepala Kantor Kementerian Agama Bangka Barat, H Abdul Rohim mengatakan tahun 2018 Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan mempunyai embarkassi haji sendiri.
“”Insya Allah sesuai rencana Pemprov Babel tahun 2018 jamaah haji kita tidak lagi ke sana (embakarsi palembang,red) karena kita sudah memiliki embarkasi sendiri yang dibangun di Pangkalpinang. Jadi, di Palembang sana cuma pindah pesawat saja untuk menuju tanah suci Mekkah,” kata Abdul Rohim.
Dalam kesempatan itu, perwakilan jema’ah haji Bangka Barat H. Syamsul Bahri menyampaikan pesan dan kesan jema’ah haji Bangka Barat, mengungkapkan, hanya jema’ah haji Bangka Barat yang mendapatkan insentif pada saat pemberangkatan. Hal tersebut menurut dia sesuatu yang luar biasa
“ Saya betul – betul merasakan sesuatu yang luar biasa dari pemberangkatan. Kita dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, hanya Bangka Barat yang mendapatk insentif. Ini kita tidak perlu menghitung berapa besarnya, tetapi begitu penghargaan pemerintah kepada kita,” ungkap Syamsul.
Bupati Bangka Barat H. Parhan Ali mengucapkan selamat kepada para jema’ah haji yang telah kembali dari tanah suci dengan selamat.
Ia mengatakan, ibadah haji sebagai ritual yang di syari’atkan, mempunyai spirit positif yang dapat di implementasikan untuk mengisi tahun baru Islam 1439 Hijriyah dengan meneladani akhlak para Nabi.
Parhan melanjutkan, hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah adalah dasar penetapan tahun baru hijriyah yang merupakan tonggak sejarah dan telah membuat peta baru dalam sejarah Islam dan sejarah peradaban ummat manusia di muka bumi.
” Terlebih lagi sebagai umat Islam, secara eksplisit seharusnya mampu meneladani konsep hijrah Rasulullah SAW yang bukan hanya sebagai perpindahan jiwa dari Mekkah ke Madinah, namun secara implisit mampu menginspirasi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya,” tandas Parhan.
Parhan juga berharap kepada para jemaah haji dapat memberikan dampak positif dalam tatanan masyarakat, berbangsa dan bernegara.
” Khusus kepada bapak dan ibu jema’ah haji yang baru tiba, semoga ibadah haji yang telah terlaksana betul – betul dapat memberikan dampak positif dalam membangun tatanan masyarakat, berbangsa dan bernegara yang lebih religius sebagai representasi haji yang mabrur dan mabruroh,” imbuh Parhan.
Dalam kesempatan itu Parhan Ali menyerahkan cinderamata kepada Ustad H. Muhammad Kurnia, LC,MA yang memberikan tausiyah dalam acara tersebut dan menyerahkan bantuan uang pembinaan Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional kepada SMAN 1 Jebus. ( SK ).