Mengenal Lebih Dekat Juara Tinju Asia Ilham Leoisa

Duta Radio – Rendah hati, ganteng dan rapi. Mungkin itulah kesan awal dari seorang Ilham Leoisa, sosok pemuda yang namanya tiba – tiba mengejutkan dunia tinju di Bangka Belitung, khususnya Muntok Kabupaten Bangka Barat.

Lahir di Muntok Bangka Barat 4 Agustus 1990, Ilham Leoisa dalam perjalanan karir tinju profesionalnya mempersembahkan sabuk Juara Pertama Kejuaraan Tinju WBC ABCO Asia setelah mengalahkan petinju Thailand, Paiboon Lorkham di Cilandak Square Jakarta pada 10 Maret 2018 silam.

Kepada awak media saat ditemui di Radio Duta Jalan Menara Air Muntok pada Jum’at ( 16/3/2018 ) malam, Ilham ” Leoisa mengaku sejak kecil sudah menyukai tinju. Bakat tinju mengalir dari Sang Ayah yang juga seorang mantan atlit tinju dan masih aktif menjadi pelatih hingga kini.

” Dari kecil dari kelas 5 SD kira umur 10 atau 11 tahun lah saya sudah mulai suka tinju. Bakat tinju dari orang tua, kebetulan orang tua atlit tinju, mantan atlit tinju dan sekarang pelatih, mungkin ada darah tinjunya mengalir. Maka itu saya senang dan suka sama tinju ini,” ujar Ilham.

Mulai naik ring di usia 20 tahun pada ajang Pekan Olahraga Provinsi tahun 2010 di Toboali Bangka Selatan, Ilham berhasil mendapatkan medali emas pertamanya. Tidak puas bergelut di tinju amatir, Ilham pun hijrah ke dunia tinju profesional.

” Selanjutnya tahun 2014 saya mengikuti ajang profesional ini, saya hijrah dari amatir ke profesional dan saya bertanding enam ronde dan menang sampe sekarang,” tuturnya.

Karir profesional anggota TNI AU sejak tahun 2014 ini dimulai di Kota Gudeg Yogyakarta dengan pelatih bernama Titus D. Setelah itu Ilham hijrah lagi ke Jakarta dan ditangini pelatih asal Medan Juven Saragih. Namun Ilham mengungkapkan, sudah banyak pelatih yang mengemblengnya sejak dari amatir, salah satunya Sang Ayah tercinta, Irwan Ismail.

” Saya dari Jogja awalnya berlatih di profesional namanya Pak Titus DS. Selanjutnya saya pindah ke Jakarta dan pelatih sekarang namanya Juven Saragih dari Medan. Tiap hari latihan pagi dan sore. Pelatih kalau di amatir bapak saya, kalau di Provinsi Bangka Belitung Bang Anton Sutami namanya. Dan kalau di profesional saya berlatih dengan banyak pelatih,” jelas Ilham.

Beberapa prestasi di tinju profesional telah diukir Ilham Leoisa. Petinju yang mengaku masih jomblo ini pada awal karir profesionalnya menyabet gelar Juara Nasional versi KTI dan ATI. Selanjutnya juara WBC ABCO Silver Asia di kelas 63, 5 kg.

Dengan dukungan penuh dari TNI Angkatan Udara tempatnya bernaung, pengagum Chris Jhon ini dalam waktu dekat akan berjuang mempertahankan gelarnya.

” Untuk kedepan Insya Allah didukung dengan kesatuan dan manager saya, saya nggak puas hanya dengan sabuk ini. Yang paling dekat mempertahankan gelar dan sabuk saya ini supaya jangan lepas jangan lari ke orang lain. Mungkin Insya Allah bulan Juni atau Juli Insya Allah,” tukas Ilham. ( SK )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *