Jelang Pilkada 2020, Markus Minta Data Pemilih Dibereskan

Muntok — Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada ) 2020 semakin dekat. Data pemilih yang kerap memicu polemik mengundang Bupati Bangka Barat, Markus, SH., angkat bicara. Markus meminta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Bangka Barat berkoordinasi dengan KPU untuk menyelesaikan data pemilih.

Menurut Markus hal itu sangat penting karena bila melihat pada Pemilu sebelumnya, masih ada masyarakat yang mempunyai hak pilih namun tidak terdaftar di DPT.

” Kami minta Dukcapil membereskan data pemilih ini, KPU dan Dukcapil bisa koordinasi dengan baik. Karena riskan Pilkada di data Pemilu, yang sudah memili hak pilih tidak terdaftar. Ini yang penting,” kata Markus pada Raker Sosialisasi Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bangka Barat tahun 2020 di Ruang Rapat OR 1, Kantor Bupati Bangka Barat, Selasa ( 21/1/2020 ) pagi.

Walaupun pasca adanya putusan Mahkamah Konstitusi ( MK ) kata Markus, pemilih yang tidak terdaftar di DPT pun bisa memilih dengan membawa e – KTP ke TPS saat pemilihan.

Dengan demikian kata dia, tidak ada alasan lagi bagi masyarakat untuk tidak menggunakan hak pilihnya.

” Sebagai warga negara, sebaiknya menggunakan hak pilih. Untuk itu, sosialisasi yang paling penting. Mulai dari KPU, Bawaslu hingga Pemerintah Daerah mempunyai peran serta dalam mensukseskan sekaligus meningkatkan partisipasi pemilih,” ujarnya. ( SK )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *