Muntok — Sekretaris DPD Partai NasDem Bangka Barat, Riandi mengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan oleh KPU maupun Bawaslu Bangka Barat dalam melaksanakan tahapan Pilkada 2020.
Selain itu sebagai perwakilan pengurus parpol, dia menyampaikan beberapa saran dan masukan kepada KPU Bangka Barat saat menghadiri Konferensi Pers Persiapan Kegiatan Coklit Pemutakhiran Data Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bangka Barat 2020 di Katiga Cafe, Muntok, Selasa ( 14/7/2020 ) sore.
” Pertama, dalam hal ini saya ingin mengusulkan terkait coklit yang akan dilakukan KPU Bangka Barat, sebaiknya untuk kegiatan sosialisasi kita libatkan langsung masyarakatnya minimal kepala desanya harus dihadirkan, karena ini penting supaya pesan yang ingin kita sampaikan ini betul-betul dapat diterima oleh penerima pesan, dalam hal ini masyarakat sehingga pemahaman tentang Pemilu ini betul-betul dapat diterima oleh masyarakat,” ujar Riandi, Rabu ( 14/2020 ) di Katiga Cafe.
Piont kedua, ia menyarankan agar dalam kegiatan sosialisasi coklit maupun kegiatan-kegiatan lain yang dilakukan KPU maupun Bawaslu Bangka Barat untuk melibatkan jajaran Kepolisian. Sebab menurut dia, kondisi Pilkada kali ini sangat berbeda dengan yang sebelumnya karena dilaksanakan di tengah pandemi COVID -19.
” Artinya ini harus ada pemahaman yang betul – betul diterima masyarakat, jangan sampai misskomunikasi. Mungkin bisa melibatkan Bhabinkamtibmas yang ada di desa masing-masing,” tukasnya.
Sebagai wartawan, Riandi juga mempunyai saran untuk KPU dan Bawaslu Bangka Barat. Menurutnya, jumpa pers sebaiknya dilakukan dengan cara-cara yang lebih efektif, contohnya informasi yang diterima wartawan sebaiknya berasal dari satu sumber yang telah ditentukan, misalnya dari ketua ataupun juru bicara yang telah ditunjuk.
” Kalau memang harus ketua ya ketua, kalau memang harus disediakan jubir ya jubir. Ini penting karena terlalu banyak yang kita dengar kita pusing mana yang harus kita pahami,” pungkasnya. ( SK )