Duta Radio – Kapolda Bangka Belitung Brigjen ( Pol ) Syaiful Zachri akan membentuk Tim Pemantauan dan Penertiban Tambang Inkonvensional ( TI) ilegal.
Tim tersebut di bentuk untuk menertibkan TI ilegal yang beroperasi di seluruh wilayah Provinsi Bangka Belitung.
” Dalam waktu dekat ini kita akan membentuk tim untuk memantau dan menertibkan tambang – tambang ilegal yang ada di wilayah Bangka Belitung,” kata Syaiful usai penyerahan Izin Pertambangan Rakyat ( IPR ) di Lapangan Bola Jebus, Senin ( 23/10/2017 ).
Pembentukan Tim Pemantau dan Penertiban TI ilegal menyusul sosialisasi pemberlakuan IPR oleh Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan.
Kapolda menegaskan, Tim yang akan mulai bergerak pada November mendatang memprioritaskan menertibkan perambah hutan bakau dan DAS ( Daerah Aliran Sungai ) sebagai target operasi penertiban.
” Setelah ini ( IPR, red ) disosialisasikan dan diberlakukan, November ini kami akan membentuk tim pemantau yang bertugas mengawasi tambang ilegal, khususnya yang merambah bakau dan DAS,” kata Kapolda. ( SK )