Duta Radio – Sebanyak 180 pelajar mengikuti Pesantren Kilat Remaja Ramadhan 1438 H yang diselenggarakan oleh Ikatan Da’I Indonesia ( IKADI ) bekerjasama dengan PT. Timah.Tbk di Masjid Al – Huda Kompleks Unmet Peltim Muntok.
Kepala Bidang Administrasi dan Keuangan Unit Metalurgi PT. Timah, Erwan Sudarto saat membuka Pesantren Kilat ini memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan Pesantren Kilat Remaja dan berpesan agar para peserta untuk memanfaatkan kesempatan belajar sebaik – baiknya.
“ Manfaatkan lah waktu dan kesempatan ini, karena melalui pesantren kilat ini peserta dapat memperoleh pembelajaran keagamaan dan akan mendapat pengalaman berharga, seperti berlatih mandiri, meningkatkan kepedulian sosial dan rasa kesetiakawanan,” kata Erwan, Sabtu ( 10/06/17 ).
Dia berharap para pengajar maupun narasumber akan memberikan pelajaran dan materi yang terbaik untuk menempa jasmani dan rohani para pelajar.
“ Kami berharap berikanlah yang terbaik kepada para peserta, bukan hanya bimbingan rohani tapi juga jasmani yang dapat membangun sehingga anak – anak bersemangat menjalankan kegiatan ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, drg. Ilham Nur mengungkapkan, Pesantren Kilat ini diselenggarakan selama dua hari dari tanggal 10 sampai 11 Juni 2017.
“ Acara ini dari hari Sabtu tanggal 10 dan berlangsung sampai tanggal 11, dua hari dari pagi hingga sore namun tidak sampai waktu berbuka,”kata dia, Minggu ( 11/06/17 ).
Dikatakan Ilham, tidak semua sekolah yang diundang kedalam kegiatan pesantren kilat karena keterbatasan tenaga pengajar dari IKADI. Mereka hanya mengundang 30 pelajar, terutama pelajar setara Sekolah Menengah Atas dari masing – masing sekolah se – Kecamatan Muntok yaitu dari SMAN 1, SMKN, SMK Bina Karya, MAN dan SMK Muhammadiyah. Namun ia menambahkan, ada pengecualian dengan diundangnya pelajar setara Sekolah Menengah karena adanya permintaan dari PT. Timah untuk mengundang sekolah yang ada di lingkungan Kompleks Unmet.
“ Ada permintaan dari PT. Timah agar sekolah yang ada didekat Kompleks ini diundang juga, yaitu sekolah SMP N 3 Muntok,” imbuh Ilham.
Lebih lanjut Ilham mengatakan tujuan acara Pesantren Kilat Remaja diantaranya agar spiritual dan semangat bulan suci Ramadhan bisa dirasakan dan diterapkan untuk memperbaiki moral dan akhlak para remaja yang dalam perkembangan sekarang di Indonesia cukup memprihatinkan dengan maraknya geng motor dan penyalahgunaan narkoba.
“ Seperti contoh tentang geng – geng motor, penyalahgunaan nakoba, pergaulan bebas, perjudian, entah itu dari internet atau nonton bola. Kita mau anak – anak di Bangka Barat tidak mau dan tidak akanlah melakukan hal – hal yang demikian yang tidak mencirikan keislamannya,” pungkasnya.
Materi pelajaran yang disampaikan menurut Ilham tidak dimaksudkan untuk memberatkan para santriwan dan santriwati. Intinya setiap materi yang disampaikan dapat diserap dengan baik.
“ Jadi kita memang ingin menyentuh anak – anak muda dengan materi – materi yang tidak akan memberatkan, kita pengennya seperti itu,” imbuhnya.
Materi – materi tersebut diantaranya, Fikih Puasa, Dongeng Islami, Seminar Kesehatan dan Sirah Nabawiyah.
Ilham berharap dengan adanya Pesantren Kilat Remaja para peserta dapat memperbaiki akhlak dan lebih terpacu untuk lebih memperdalam ilmu dan dapat menjadi tonggak perubahan sikap moral kearah yang lebih baik.
“ Harapan kita kepada anak – anak remaja khususnya dapat memperbaiki akhlak kita pribadi, memperdalam ilmu agama, dan kedepannya Insya Allah mudah – mudahan kita harapkan pemuda – pemuda ini sebagai tonggak perubahan yang dirumah atau disekolahnya masing –masing maupun di lingkungan bermainnya agar bisa membawa perubahan untuk memperbaiki sikap moral untuk pemuda – pemuda di Bangka Barat ini agar terjaga keislaman dan pergaulannya,” ujar Ilham. ( SK )