Bila Dikerjakan dengan Serius, Desa Wisata Bisa Menjadi Sumber PAD

Muntok — Berdasarkan Surat Keputusan yang dikeluarkan Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung, terdapat 21 desa wisata di Bumi Laskar Pelangi, salah satunya Desa Kreatif Terong yang dikelola Suwandi, salah seorang narasumber Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata Kabupaten Bangka Barat, di Hotel Pasadena, Kecamatan Muntok, Selasa ( 11/10/2022 ).

Suwandi menegaskan, desa wisata sangat bisa mendongkrak Pendapatan Asli Daerah ( PAD ), seperti Desa Terong yang berhasil mengantongi pendapatan Rp1,5 miliar dalam waktu tiga tahun.

“Kami saja di Desa Terong itu sejak 2016 dalam rentang waktu tiga tahun itu pemasukan kotor di desa kita itu sudah hampir 1,5 miliar. Artinya rata – rata dalam satu tahun itu kita 500 juta. Itu untuk desa, bukan kecamatan atau kabupaten, jadi desa wisatanya aja,” ujar Suwandi kepada portaldutaradio.com.

Dikatakannya apa yang dicapai oleh Desa Terong di Belitung juga bisa dilakukan di Bangka Barat bila para pengelola desa wisata bekerja serius. Bukan hal mustahil desa wisata bisa berkontribusi untuk PAD.

Suwandi menambahkan, pendapatan Rp1,5 miliar tersebut diraup dari kunjungan wisatawan ke Desa Terong. Pihaknya menjual paket – paket wisata bekerja sama dengan berbagai macam marketplace nasional.

“Kami juga sudah ada pengelola website sendiri untuk menjual paket – paket wisata. Kalau berkenan boleh diklik di www. desawisataterong.com. Semua informasi, sejarah, paket wisata, atraksi, aktivitas, home stay, semua ada di website kita itu,” ujarnya.

“Jadi seperti kata Pak Wakil Bupati Bangka Barat, di 2024 desa wisata di Bangka Barat sudah berkembang dan sudah ada progress dan sudah berani menjual paket wisata yang itu memang keunikan di desa masing – masing,” sambungnya. ( SK )

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *