Muntok — Kesebelasan Dikpora dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Bangka Barat berhasil keluar sebagai juara pertama setelah menundukkan tim Kaki Bara dengan skor 1 – 0 pada laga final Liga Sepakbola Muntok ( LSM ) di Lapangan Sepakbola Bina Jaya, Muntok ( 13/1/2020 ) sore.
Dibawah Dikpora sebagai juara pertama, Kaki Bara sebagai runner up, ada tim Gelora yang harus puas di posisi ketiga dan kesebelasan Unmet Muntok di posisi keempat. Sedangkan tim Bangka Barat United ( UBB ) Junior berhasil menjuarai laga eksibisi U – 15.
Bupati Bangka Barat Markus, SH., Anggota DPRD M. Ali Purwanto, Ketua KONI, Arman Syahril, Camat Muntok, Sukandi menyerahkan hadiah dan trophy kepada para pemenang.
Menurut Ketua Panitia, Eko Maza Putra
Liga Sepakbola Muntok ( LSM ) sesion I ini diikuti 20 tim. LSM merupakan ide dari para pesepakbola yang sering latihan di Lapangan Bola Bina Jaya dan Lapangan Gelora, Muntok.
Ide tersebut dilatarbelakangi sepinya turnamen sepakbola di kota Muntok tiga tahun belakangan ini.
” Jadi kita bersama – sama menyelenggarakan LSM ini, intinya mau ngasih hiburan kepada masyarakat Muntok dan ajang silaturahmi antara pemain yang ada di kota Muntok,” ujarnya.
Menurut dia, LSM tidak hanya berhenti sampai disini. Setelah LSM sesion pertama ini, mereka akan melanjutkan lagi LSM sesion kedua pada bulan Februari mendatang.
” Harapan kedepan LSM terus berlanjut. Kita ingin membangkitkan kembali sepakbola Muntok dan Kabupaten Bangka Barat pada umumnya,” cetusnya.
Dikesempatan yang sama, Bupati Bangka Barat, Markus, mengapresiasi kegiatan ini. Dia berjanji akan membantu penyelenggaraan LSM sesion II.
” Saya mendengar akan dibuka lagi LSM yang kedua, nah ini nanti ajukan proposalnya kepada saya, saya bantu lah berapa nanti kan,” ucap Markus dalam sambutannya.
Markus mengatakan, bantuan tersebut dari dirinya pribadi karena Pemkab Bangka Barat tidak dapat lagi membantu acara – acara seperti ini secara langsung.
” Kami Pemda nggak bisa lagi bantu langsung ke liga – liga ini nggak bisa lagi. Harapan kami, Pemda bantu KONI, nanti KONI lah yang bantu ke acara – acara seperti ini. Kalau ke Bupati, itu dari Bupati bukan dari Pemda. Jadi harapan kami nanti ini disupport lah oleh KONI,” sebut Markus.
Dengan adanya liga seperti LSM, Markus berharap prestasi Bangka Barat di cabang sepakbola pada Porprov Bangka Tengah bisa dipertahankan pada Porprov 2022 mendatang, dimana Kabupaten Bangka Barat ditunjuk sebagai tuan rumah.
” Harapan kita bersama Porprov nanti untuk sepakbola kita bisa bertahan. Karena Porprov di Bangka Tengah kita juara. Harapan saya tahun 2022 kita bisa juara juga,” pungkas Markus. ( SK )