Duta Radio – Besarnya Dana Desa tidak harus dialokasikan selalu untuk pembangunan fisik, tapi harus disisihkan juga untuk pembangunan mental.
Najwa Shihab mengatakan hal itu dalam Talk Show Minat Baca Gebyar Bangka Barat Membaca 2017 di Gedung Majapahit Unmet Muntok, Jum’at ( 22/9/17 ).
” Agar dana desa, Pak Bupati,yang yang satu milyar setahun di setiap desa, itu tidak hanya digunakan untuk pembangunan fisik. Ya, membangun jembatan penting, membangun sekolah penting, tetapi harus ada bagian dari uang satu milyar itu yang digunakan untuk pembangunan mental kita,” kata presenter ternama yang akrab disapa Nana ini.
Menurut Nana, pembangunan mental adalah mengisi jiwa dengan ilmu melalui buku – buku. Dengan menggunakan Dana Desa, hal itu bisa diwujudkan dengan membangun perpustakaan desa.
” Kita ingin uang itu bisa digunakan juga untuk membangun perpustakaan desa, membeli buku, melatih pustakawan, untuk membuat kegiatan – kegiatan literasi,”ujar dia.
Putri Quraisy Shihab ini juga mengatakan, Presiden RI Joko Widodo menyanggupi untuk merealisasikan hal tersebut dengan membuat suatu aturan perundangan agar Kepala Desa tidak ragu – ragu dan takut untuk mengalokasikan Dana Desa demi kepentingan kampanye literasi.
Dia juga meminta pejabat terkait dalam menyusun anggaran untuk memperhatikan pemberdayaan perpustakaan desa.
Saya meminta Pak Bupati dan semua aparat yang ada disini, tolong ketika mengatur anggaran, ingat – ingat, minta sedikit uang itu, kalau bisa banyak sih, untuk membeli buku dan menghidupkan perpustakaan desa, Insya Allah mudah – mudahan bisa,” ujar Najwa Shihab. ( SK ).