Jubir GTPPC-19 Babar Bantah Ada Santri Positif Corona di Desa Kundi

Muntok — Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid – 19 Bangka Barat, dr. Hendra membantah kabar adanya seorang santri positif Covid – 19 di Desa Kundi, Kecamatan Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat yang beredar di grup WhatsApp.

Saat dikonfirmasi, dr. Hendra mengatakan, memang GTPPC – 19 telah melalukan rapid test terhadap para santri kluster Desa Temboro Kabupaten Magetan, Jawa Timur yang berjumlah 15 orang. Hasilnya, 13 orang non reaktif dan 2 orang reaktif.

Dia menegaskan, 4 orang santri dari Desa Kundi hasil rapid test-nya non reaktif.

” Untuk antisipasi kluster Temboro, seluruh santri dilakukan rapid test. Rinciannya, dari Kundi 4 orang, Jebus 5 orang, Parittiga 1 orang dan Kecamatan Kelapa 5 orang. Hasilnya semua non reaktif, kecuali yang di Kelapa ada 2 orang yang reaktif,” jelas dr. Hendra via WhatsApp, Jum’at ( 22/5/2020 )siang.

Untuk kedua santri reaktif dari Kecamatan Kelapa kata dr. Hendra telah diambil sampel swab-nya dan dikirim ke Pangkalpinang hari ini, Jum’at ( 22/5 ).
Selain itu, khusus untuk dua santri tersebut dilakukan isolasi mandiri.

” Khusus yang di Kelapa 2 orang yang reaktif isolasi mandiri. Untuk santri yang lain telah selesai masa isolasi mandirinya. Mereka masuk ke Bangka Barat sudah lama. Tapi untuk antisipasi karena ada kasus di Merawang, maka kita lakukan rapid test terhadap mereka,” papar dr. Hendra. ( SK )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *