Muntok ( Radio Duta ) – Sebanyak enam sanggar mengikuti Lomba Tari Kreasi Nganggong Budaye yang dilaksanakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat di Lapangan Gelora, Jum’at ( 6/7 ) malam.
Lomba Tari Kreasi merupakan rangkaian dari acara Festival Bumi Sejiran Setason. Sehari sebelumnya digelar pula Lomba Campak, Dambus, Rudat, Rebana ( CDRR ).
Dewan Juri pada lomba kali ini terdiri dari, Dosen Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia ( ISI ) Yogyakarta Darmawan Dadijono, Kepala Jurusan Program Study Seni Tari Universitas Batam Widyanarto dan Seniman dan Koreografer dari Lampung Dian Anggraini.
Acara ini dibuka Asisten Bupati bidang Administrasi dan Umum Sekretaris Daerah Ir. Herzon.
” Lomba Tari Kreasi ini digelar guna mengembangkan kesenian daerah, memacu semangat masyarakat agar turut serta menjadi pelaku seni budaya yang kemudian dapat berkarya guna mengembangkan seni budaya daerah,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat Suwito, Jum’at ( 6/7 ) saat menyampaikan sambutannya.
Sementara itu, Asisten Bupati Ir. Herzon mengatakan, Pemkab Bangka Barat terus berupaya mendukung dan membangkitkan kesenian dan budaya yang ada di Kabupaten Bangka Barat, baik dengan pembinaan, bantuan peralatan dan mengirimkan sanggar – sanggar seni ke event – event di tingkat provinsi maupaun nasional.
” Selain festival seni budaya, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat melalui Dinas Pariwisata mengirimkan Duta Kesenian ke beberapa daerah, ataupun mengikutsertakan Duta Seni ke berbagai event di tingkat provinsi maupun tingkat nasional,” tandasnya.
Herzon berharap kedepan, kesenian di Kabupaten Bangka Barat akan terus terjaga kelestariannya dan dapat meraih prestasi yang membanggakan.
Dari enam sanggar, Sanggar Dayang Molek dan Sanggar Seruni dari Kabupaten Bangka Barat serta Sanggar Rebang Emas dari Kabupaten Bangka terpilih sebagai tiga sanggar terbaik. ( Red 2 )