Jebus – Seorang bocah perempuan bernama Melisa binti Saidol ( 14 ), warga Dusun Ketap Desa Ketap Kecamatan Jebus, Bangka Barat, ditemukan tewas di Kolong Air Pudin, Desa Ketap, Minggu ( 26/5/2019 ).
Tubuh Melisa ditemukan sekira pukul 14:30 WIB setelah pihak keluarga dan warga setempat melakukan pencarian.
Menurut keterangan orang tua korban, anaknya izin keluar rumah untuk bermain bersama teman – temannya sekira pukul 08:00 WIB. Namun hingga siang, Melisa tak kunjung pulang kerumah.
Karena hari hujan, orang tua Melissa cemas dan mencari sang anak kerumah temannya. Di depan rumah teman Melisa, sang ibu melihat ada sepeda milik gadis kecilnya, tapi sang anak tidak tampak batang hidungnya.
Sang Ibu pun menanyakan keberadaan Melisa kepada temannya. Menurut teman korban, Melissa sedang mandi di Kolong Air Pudin Dusun Ketap.
Selanjutnya orang tua Melisa mencari ke kolong yang dimaksud, namun sang anak tidak juga ditemukan. Usaha pencarian dilanjutkan dengan melakukan penyelaman oleh seorang warga bernama Sumantri ( 45 ). Tubuh gadis kecil malang itupun ditemukan di dasar kolong dan segera dilarikan ke Klinik Bakti Timah oleh anggota Polsek Jebus dan pihak keluarga.
Menurut keterangan tim medis Klinik Bakti Timah, saat korban sampai di klinik, memang sudah tidak ada denyut nadi lagi dan saat diberi oksigen tambahan, denyut nadi korban sempat terdeteksi lagi selama kurang lebih 15 menit, namun kembali hilang. Sekira pukul 16: 00 WIB, Melissa dinyatakan meninggal dunia.
Kapolsek Jebus AKP Andi Purwanto menjelaskan, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda – tanda penganiayaan.
” Diduga korban meninggal karena tenggelam dan dari tubuh korban juga tidak di temukan bekas luka lebam atau bekas penganiayaan, sehingga dokter menyatakan korban meninggal di karenakan tenggelam,” jelas Andi. ( SK )