BATAM — Bakal calon bupati Bangka Barat Masrura Ram Idjal memilih tidak ikut mencalonkan diri sebagai ketua umum Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) pada Munas ke – 13 yang digelar di Hotel Harbour Bay, Batam, Kepulauan Riau pada Kamis (16/05/2024) lalu.
Kesempatan itu dia lepas walaupun banyak mendapat dukungan. CEO & Founder Rabbani Tour asal Kecamatan Mentok ini ingin berbuat banyak membangun kampung halamannya dan memilih berjuang sebagai calon bupati Bumi Sejiran Setason.
“Saya memang diminta teman – teman untuk mencalonkan sebagai kandidat ketua umum, tapi kemarin karena saya harus memilih. Kalau saya mencalonkan diri sebagai ketua umum ASITA kemudian terpilih, bagaimana dengan rencana saya untuk mencalonkan diri untuk menjadi Bupati BangkBarat,” kata Masrura saat dikonfirmasi, Rabu ( 22/5/2024 ).
Dia menegaskan harus memilih salah satu, antara Ketum ASITA atau calon bupati, dua – duanya harus dilakukan dengan fokus dan tidak main – main. Maka dia harus memilih salah satu dan melakukannya dengan serius.
Apalagi jika terpilih menjadi Ketum ASITA, pada tiga bulan awal pasca Munas, kepengurusan baru akan ber-audience ke berbagai kementerian untuk memperkenalkan pengurus yang baru.
“Saya fokus untuk mencalonkan sebagai bupati Bangka Barat jadi saya tidak ambil untuk itu,” ujarnya.
Padahal ASITA yang sudah berdiri sejak 1971 merupakan organisasi perusahaan wisata yang sangat bergengsi dan telah memiliki jaringan luas hingga ke level internasional.
Masrura sendiri di kepengurusan yang lama menjabat Ketua Bidang Litbang dan SDM di kepengurusan yang lama dan Ketua SC ( Steering Commitee) pada Munas ASITA lalu.
“ASITA itu ada di seluruh Indonesia berdiri tahun 1971 dan motor penggerak pariwisata di Indonesia, karena kami biro perjalanan aktif sampai keluar negeri untuk mempromosikan pariwisata Indonesia. Kami bekerja sama dengan travel – travel di luar negeri untuk mereka mendatangkan tamu-tamu mereka ke Indonesia,” terang dia.
Munas ASITA ke – 13 yang digelar di Hotel Harbour Bay, Batam, Kamis (16/05/2024) lalu dibuka oleh Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad.
Munas yang dilaksanakan selama tiga hari itu juga dihadiri Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf Dwi Marhen Yono, perwakilan dari Singapore Tourism Board, Direktur Taiwan Tourism Center, Tim Percepatan Pembangunan Provinsi Kepri, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri Guntur Sakti, Waka Polrestabes Barelang, Ketua Umum DPP ASITA, Ketua DPD ASITA dan anggota ASITA dari seluruh Indonesia. ( SK )
Ingin Bangun Bangka Barat, Masrura Lepas Kesempatan sebagai Ketum ASITA
