DPRD Babel MoU dengan Uniper Terkait Evaluasi Perda dan Ramperda

PANGKALPINANG — DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan kerja sama dengan Universitas Pertiba terkait evaluasi Perda dan Ramperda tentang riset, inovasi daerah.

Kerja sama kedua belah pihak tersebut ditandai dengan penandatanganan yang dilakukan dilakukan oleh anggota DPRD Babel Ferdiansyah dan Rektor Universitas Pertiba, Dr Suhardi, di ruang Bamperda DPRD Babel, Selasa (30/4/2024).

Ferdiansyah mengatakan MoU ini akan membuat sejarah baru bagi DPRD Bangka Belitung dan masyarakat Babel tentunya. Kerja sama yang dilakukan oleh DPRD dan Uniper ini terkait evaluasi Perda dan riset inovasi daerah.

“Mudah – mudahan dengan adanya Ramperda dan evaluasi Perda ini ke depan Bangka Belitung lebih maju dan lebih sejahtera. Yang pertama tentang Ramperda riset dan inovasi, teknologi itu menjadi dasar hukum kita ke depan untuk membuat program-program dan kegiatan yang ada di Pemerintahan Bangka Belitung yang lebih berteknologi,” kata Ferdiansyah seusai melakukan MoU tersebut.

Menurut Ferdiansyah, zaman yang sudah banyak melakukan digitalisasi ini, langkah ini dinilai tepat menjadi landasan hukum bagi DPRD untuk melakukan Ramperda.

“Selanjutnya juga evaluasi pengelolaan sumber daya kelautan dan kelapa sawit. Ke depan kita berharap Bangka Belitung ini tidak lagi mengirimkan barang-barang dalam bentuk mentah, ada hilirisasinya kita masuk. Jadi Bangka Belitung nanti bisa membuat barang-barang udah jadi yang nilainya lebih tinggi daripada barang mentah yang selama ini kita ekspor keluar,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Pertiba, Dr Suhardi mengapresiasi kerja sama dengan DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini.

Ia berharap sinergi dan kepercayaan yang diberikan oleh DPRD melalui Bamperda ini akan dimanfaatkan dengan maksimal mungkin oleh pihaknya.

“Karena kita daerah Bangka Belitung yang kaya akan sumber daya alamnya, harus dapat dikelola dengan baik. Tentu landasan utamanya adalah ada payung hukum yang jelas terkait hal itu, membuat kawan-kawan yang ada di eksekutif dapat bekerja dengan maksimal. Sehingga nanti dilihat dari beberapa sumber daya ekonomi itu bisa meningkatkan ekonomi daerah,” kata Suhardi. ( Dika )


Link sumber: kabarbangka.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *