Muhammad Amin Minta 12 Pengkab Cabor Segera Laksanakan Muskab

HEADLINE, OLAHRRAGA537 Dilihat

BANGKA BARAT — Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bangka Barat (Babar), H Muhammad Amin meminta 12 Cabang Olahraga (Cabor) untuk segera melaksanakan Musyawarah Kabupaten (Muskab) pada tahun 2024.

Pasalnya, 12 cabor tersebut, Pengurus Kabupaten (Pengkab) ada yang sudah habis dan akan berakhir di tahun ini. Hal ini disampaikan H Muhammad Amin setelah memimpin rapat di Sekretariat KONI Babar dengan puluhan Pengkab Cabor, Senin (29/4/2024) petang.

“Hari ini dikumpulkan seluruh pengkab yang ada di KONI karena beberapa cabor masa kepengurusannya sudah habis dan saya minta untuk segera mungkin melaksanakan muskab. Kalau bisa tidak ada yang diperpanjang masa kepengurusannya,” ungkapnya.

Amin mengungkapkan, setidaknya ada 12 cabor yang masa kepengurusannya akan dan sudah habis di tahun 2024 ini. Selain itu, 2 dari 12 Pengkab Cabor yang ada di KONI Babar sudah lakukan perpanjangan Surat Keputusan (SK) masa kepengurusannya di tahun ini.

“Yang sudah habis itu tinju, drum band, takraw dan tenis meja. Pertina sudah habis per 1 Maret kemarin, tenis meja per 18 April, takraw per 24 Februari dan PDBI yang sekarang kepengurusannya karateker. Semuanya sampai saat ini belum melakukan muskab,” ujarnya.

“Sampai dengan saat ini sudah ada 2 cabor yang melakukan perpanjangan SK, karate dan kick boxing. Jadi, cabor yang melakukan perpanjangan SK kepengurusan, kalau kita kasih bantuan anggaran, siapa yang akan bertanggungjawab,” tambahnya.

Memang, menurut Amin, anggaran dari KONI Babar bisa saja disalurkan ke cabor yang melakukan perpanjangan SK kepengurusan. Akan tetapi, dirinya tidak mau mengambil risiko. Inginnya, 12 cabor tadi punya SK definitif dari Pengurus Provinsi (Pengprov).

“Jadi saya minta langsung muskab ya. Karena kalau masa kepengurusannya diperpanjang, hanya per tiga bulan dan tiga bulan lagi, jadi enam bulan. Nah itu saya tidak akan keluarkan anggaran karena menyangkut anggaran, harus definitif kepengurusannya,” tegasnya.

“Kita sudah sampaikan penyaluran anggaran ke cabor sesuai yang didapat dari daerah. Itu akan disalurkan secara teratur sesuai dengan aturan-aturan yang ada. Jadi intinya tahun ini kita fokuskan pemantapan cabor dulu dan maunya organisasi itu sehat,” jelasnya. ( Rilis )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *