Duta Radio – Bupati Bangka Barat H. Parhan Ali menyampaikan Nota Keuangan Rancangan APBD Tahun Anggaran 2018 dalam rapat paripurna di Gedung Mahligai Betason 2 Kantor DPRD Bangka Barat di Muntok, Kamis ( 4/10/2017 ).
Rapat dihadiri Bupati Bangka Barat H. Parhan Ali, Ketua DPRD Hendra Kurniady, Wakil Ketua DPRD M. Ali Purwanto dan Badri Samsu, Kapolres Bangka Barat AKBP Hendro Kusmayadi, Wakil Bupati Markus, Staff Ahli, Kepala OPD, BUMN dan BUMD.
Parhan mengatakan, pendapatan dalam proyeksi anggaran tahun 2018 dalam Nota Keuangan Rancangan APBD Tahun Anggaran 2018 diprediksi sebesar Rp. 914.832.141,00.
Dia menjelaskan,proyeksi anggaran belanja dan pembiayaan Rancangan APBD Tahun 2018, pendapatan dianggarkan sebesar Rp. 861.102.611.400,00.
” Pendapatan itu terdiri dari Pendapatan Asli Daerah yang diproyeksikan sebesar Rp. 56.799.160.700,00, Dana Perimbangan diprediksi sebesar Rp. 704.203.450.700,” paparnya.
Parhan melanjutkan, dari sektor lain – lain pendapatan daerah yang sah diproyeksikan sebesar Rp. 100.100.000.000,00.
Lebih lanjut dia memaparkan, untuk belanja dalam APBD Tahun Anggaran 2018 dianggarkan sebesar Rp. 914.832.141.228,00.
” Belanja terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp. 435.790.375.336,00, dan belanja langsung sebesar Rp. 479.041.765.892,00,” ungkap Parhan.
Untuk penerimaan pembiayaan, dikatakan Parhan hal itu diperkirakan sebesar Rp. 60.229.529.828,00, sedangkan untuk pengeluaran pembiayaan dianggarkan sebesar Rp. 6.500.000.000,00.
” Dari formulasi diatas, maka prosentase belanja langsung dan belanja tidak langsung dalam RAPBD Kabupaten Bangka Barat Tahun 2018, yaitu 52,36% untuk belanja langsung dan 47,64% untuk belanja tidak langsung,” jelas Parhan.
Selanjutnya, Ketua DPRD Bangka Barat Hendra Kurniady yang memimpin rapat paripurna mengatakan, RAPBD Kabupaten Bangka Barat Tahun 2018 akan dibahas bersama antara komisi- komisi di DPRD Bangka Barat dan Organisasi Perangkat Daerah. (SK)