BANGKA BARAT — Pemerintah Kabupaten Bangka Barat baru saja meraih peringkat ketiga se – Indonesia, kategori Pemerintah Kabupaten Berkinerja Terbaik, penerapan Standar Pelayanan Minimal ( SPM) Tahun Anggaran 2023.
Penghargaan SPM Award 2024 itu diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri RI, John Wempi Wetipo kepada Bupati Bangka Barat, Sukirman, di Hotel Bidakara Jakarta, Rabu (24/4/2024) lalu.
Hal itu sangat disyukuri Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming. Apalagi di tahun – tahun sebelumnya prestasi seperti itu sangat sulit untuk dicapai.
“Selama ini Bangka Barat paling hebat nomor 3 atau kalau nggak nomor 5 nomor 6 se Babel. Tapi alhamdulillah hari ini kita menjadi 3 besar se- Indonesia,” kata Wabup BMM di rumah dinasnya baru – baru ini.
“Dan itu berkat kerja keras kawan – kawan PNS, kawan-kawan OPD terkait juga kawan-kawan Tapem kita merumuskannya mengejar dari 2003 sampai 2024 ini,” sambung dia.
Prestasi tersebut kata BMM akan dipertahankan. Selain itu Pemda juga sedang berupaya mengejar opini Wajar Tanpa Pengecualian ( WTP) lima tahun berturut-turut. Dia berharap semua itu dapat terealisasi.
“Tapi yang jelas kalau SPM sudah, Pak Bupati sudah mendapat penghargaan kemarin. Itu langsung perintah Pak Bupati ( Sukirman ) untuk saya kawal tentang SPM itu,” ujar BMM.
Tapi ditegaskan BMM, tujuan pemda sebenarnya adalah hanya ingin memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Bila hal itu ternyata berbuah penghargaan dari pusat, hal itu merupakan hadiah dari segala upaya yang dilakukan selama ini.
“Tapi tujuan besarnya tujuan utamanya bagaimana kita bisa memberikan pelayanan terbaik buat masyarakat kita,” katanya.
Menurut BMM, SPM itu mencakup enam hal, yakni pelayanan kesehatan, pendidikan, pelayanan umum, Katibum dan sosial, termasuk air minum. Bahkan Perumdam Sejiran Setason kata dia menjadi yang terbaik juga se- Indonesia.
Selanjutnya, semua raihan yang telah dicapai akan dipertahankan dan akan lebih ditingkatkan. BMM menegaskan, ke depan SPM Kabupaten Bangka Barat harus menjadi peringkat satu se – Indonesia.
“Jadi mimpi itu tidak boleh kecil, mimpi itu harus besar. Tinggal bagaimana kita mulai dari mimpi itu dan bagaimana kita mewujudkan mimpi tersebut. Target ya jangan kecil-kecil harus target yang besar. Harapan kita, kita jadi nomor satu terbaik se- Indonesia,” cetus BMM. ( SK )